GadgetSquad.ID – Telkomsel bekerjasama dengan Blackberry menghadirkan Software Paling Aman untuk pelanggan korporat, yakni Enterprise Mobility Suites (EMS) yang merupakan solusi lengkap untuk keamanan perangkat pelanggan korporat. Dengan EMS, Telkomsel memastikan data, konten dan aplikasi perusahaan dapat diakses dari mana saja, kapan saja dan dengan menggunakan device apa saja secara aman. Hal ini pada akhirnya akan memungkinkan karyawan perusahaan untuk bekerja secara fleksibel dan lebih produktif.

”Saat ini permintaan pasar korporasi untuk keamanan jaringan bergeser dari jaringan komputer ke jaringan endpoint, yang dideskripsikan oleh BlackBerry sebagai Enterprise of Things (EoT).  BlackBerry memenuhi kebutuhan EoT dengan platform BlackBerry Secure-nya, dimana sangat efektif membantu perusahaan dalam mengelola rangkaian endpoints terkoneksi termasuk ponsel, laptop, perangkat dan hal-hal lain yang terhubung secara aman, serta mendukung komunikasi untuk semua jenis messaging dan file,” Kata Vice President Enterprise Mobile Product Marketing Telkomsel, Arief Pradetya

Richard McLeod, Vice President of Global Channels BlackBerry mengatakan, “Kami bangga dapat mengumumkan kemitraan dengan Telkomsel, yang juga memperluas ekosistem global kami dengan mitra perusahaan perangkat lunak, khususnya di Indonesia.”

Bekerjasama dengan Blackberry, Telkomsel menawarkan pelanggan korporasi fleksibilitas dan skalabilitas seiring dengan perubahan dan perkembangan bisnis. Lebih dari itu, EMS juga dapat membantu untuk menyederhanakan kompleksitas bisnis tanpa harus mengorbankan sisi keamanan. Dengan adanya jaminan dari sisi keamanan ini, pelanggan dapat fokus kepada pengembangan bisnisnya. Didukung oleh sistem keamanan yang terpercaya dari Blackberry ini, pelanggan korporasi Telkomsel dapat dengan nyaman mengatur berbagai perangkat yang terhubung (connected devices and things).

“Kami memberikan solusi mobility yang lengkap, yang di-bundling dengan layanan komunikasi dan data Telkomsel. Lebih lanjut lagi, EMS memungkinkan pelanggan untuk mengatur endpoint manapun, menjalankan aplikasi, sinkronisasi, dan berbagi file diantara perangkat seluler, sehingga hal ini akan memungkinkan karyawan untuk mengolah berbagai informasi yang sensitif dan rahasia dari manapun dan kapanpun, “ ditegaskan Arief Pradetya.