GadgetSquad.id – Meskipun Apple Maps telah meningkat pesat selama beberapa tahun terakhir, tidak dapat disangkal bahwa Google Maps masih merupakan aplikasi pemetaan terbaik di pasar. Meskipun wajar untuk mengasumsikan bahwa sebagian besar pengguna ponsel cerdas, pada titik ini, sangat akrab dengan seluk beluk perangkat lunak pemetaan Google.
Namun, masih ada sejumlah fitur Google Maps yang menarik yang kemungkinan besar tidak disadari oleh kebanyakan orang. Google Maps telah ada dalam beberapa inkarnasi sejak tahun 2005. Sejak itu, Google telah meningkatkan utilitasnya secara signifikan.
Dan karena Google tidak ingin membebani pengguna dengan antarmuka yang berantakan, beberapa fitur Google Maps yang lebih menarik dan canggih tidak terlihat pada pandangan pertama. Berikut fitur aplikasi navigasi yang mungkin tidak Anda ketahui di Google Maps, seperti dilaporkan BGR:
Ukur jarak dua lokasi dengan cepat
Jika Anda ingin cepat melihat seberapa jauh lokasi tertentu dari yang lain, yang harus Anda lakukan adalah membuka Google Maps dan meletakkan pin di lokasi tertentu. Jika Anda mengetuk pin sekali, Anda akan melihat opsi “Ukur jarak”. Pilih itu dan sekarang Anda dapat memilih lokasi lain dengan menyeret kursor di sekitar layar. Ini adalah fitur Google Maps yang cukup bagus.
Berkeliling dengan AR
Google pada Oktober 2020 memperkenalkan fitur Live View. Fitur Google Maps khusus ini memanfaatkan Augmented Reality (AR) untuk memudahkan Anda menemukan jalan di sekitar kota dan landmark tertentu. Live View, jika didukung di wilayah Anda, dapat diakses dengan membuka tab transit saat Anda memiliki sebagian perjalanan dengan berjalan kaki.
Lihat bagian dalam gedung
Fitur Google Maps ini cocok untuk Anda yang ingin menjelajah di dalam gedung terkenal. Katakanlah, misalnya, Anda mengetik Museum Kota New York ke Google Maps. Jika Anda mengetuk tab Foto, Anda akan dapat melihat Street View area tersebut bersama dengan pemandangan 360 derajat dari dalam gedung.
Ubah ikon kendaraan
Ini adalah fitur Google Maps yang menyenangkan. Jika Anda mengetuk segitiga biru yang mewakili mobil Anda dalam perjalanan, Anda akan melihat daftar opsi kendaraan lain untuk dipilih. Ini bukan gamechanger, tapi ini tip kecil yang menyenangkan dan unik.
Simpan lokasi favorit
Kapan pun Anda melihat pin, lokasi Anda saat ini, atau bahkan tempat usaha seperti restoran atau etalase, Anda dapat mengetuknya sekali, menggulir ke bawah, dan menyimpannya untuk akses mudah di masa mendatang. Saat Anda mengetuk tombol Simpan, Anda akan memiliki kemampuan untuk menyimpan lokasi sebagai Favorit, tempat yang “Ingin dikunjungi”, atau “Tempat berbintang”.
Mudah mengingat lokasi parkir
Jika Anda mengetuk titik biru yang mewakili lokasi Anda saat ini, Anda dapat memilih “Tetapkan sebagai lokasi parkir” untuk akses di masa mendatang. Sehingga, Anda tidak perlu lagi pusing mencari di mana kendaraan Anda diparkir ketika lupa.
Temukan tempat parkir
Jika Anda mengetikkan tujuan ke Google Maps, struktur parkir yang ditentukan akan terlihat dengan ikon “P”. Jika Anda mengetuk ikon tersebut, itu akan memberi tahu Anda nama area parkir bersama dengan informasi tentang jam operasi. Ini juga akan memberi tahu Anda jika ada stasiun pengisian kendaraan listrik.
Unduh peta untuk dilihat secara offline
Ini adalah salah satu fitur Google Maps yang harus diketahui semua orang. Jika Anda menuju ke kota baru di mana Anda mungkin memiliki sinyal yang lemah atau tidak ada penerimaan sama sekali, Anda dapat mengunduh peta kota untuk dilihat secara offline. Dengan cara ini, Anda dapat menikmati banyak hal yang dihadirkan Google Maps tanpa harus bergantung pada koneksi seluler.
Untuk melakukannya, ketik kota tertentu sebagai tujuan Anda. Anda akan melihat ikon “Petunjuk Arah” yang disorot dengan warna biru di bagian bawah. Sekarang, gulir ke kanan di mana Anda akan melihat opsi “Unduh”. Tekan ini dan Anda dapat mengunduh sebagian besar area yang dipilih untuk dilihat secara offline sesuai kebutuhan. Tentu saja, semakin besar area yang Anda unduh, semakin banyak ruang yang akan digunakan.
