GadgetSquad.ID – Indibiz yang merupakan ekositim solusi digital dari PT Telkom Indonesia, terus membuktikan eksistensinya. Salah satu bentuk eksistensi itu, yakni solusi digital di aspek pendidikan.

Bentuk nyata solusi digital Indibiz di aspek pendidikan, salah satunya melalui penyelenggaraan Indonesia Digital Learning (IDL).

IDL merupakan program pelatihan & pengembangan kompetensi digital guru dan siswa untuk meningkatkan kualitas belajar mengajar. Program IDL sendiri sudah berlangsung 11 kali.

Executive Vice President (EVP) Telkom Jawa Barat, Saiful Hidajat mengungkapkan acara ini merupakan bentuk nyata komitmen Indibiz dari Telkom untuk memberikan dukungan kepada digitalisasi dunia pendidikan.

“Tenaga pendidik dan siswa didik di Jawa Barat ini memiliki potensi yang sangat besar. Kami harap melalui pelatihan digital pedagogik ini akan meningkatkan kapabilitas tenaga pendidik dalam implementasi kurikulum merdeka dan semakin menyesuaikan dengan perkembangan teknologi serta kebutuhan industri,” jelasnya.

Sementara itu, Drs. Eddy Purwanto, MM selaku Plt. Sekretaris Dinas Pendidikan Jawa Barat pada pembukaan acara menyampaikan bahwa teknologi juga dapat menjadi fasilitas untuk menyempurnakan pendidikan saat ini.

“Saat ini siswa bisa belajar dari mana saja, apalagi dengan adanya kurikulum merdeka mungkin kedepannya bahkan tidak terbatas hanya di ruang-ruang kelas dan semakin luas,” jelas Eddy.

Pada tahun ini, sebanyak 550 guru se Jawa Barat mengikuti program yang digelar oleh Telkom Jawa Barat pada tanggal 4-5 Juli 2024 di di Gedung Achmad Sanusi, Universitas Pendidikan Indonesia.

Dengan tema “Pemanfaatan Teknologi Digital untuk Pembelajaran Berkualitas dalam Implementasi Kurikulum Merdeka” pelatihan ini bertujuan meningkatkan kompetensi tenaga pendidik dalam pemanfaatan teknologi digital, demi menciptakan pembelajaran yang lebih efektif dan inovatif.

Peserta yang ambil bagian, mendapat pelatihan digital Pedagogik, IoT Prototype Competition, dan Kompetisi Video Digitalisasi Pendidikan mendapat sambutan yang hangat bagi peserta dari siswa/siswi SMA/SMK.

Puluhan SMA/SMK se Jawa Barat ikut berpartisipasi menampilkan prototype IoT terbaiknya yang memiliki nilai daya guna bagi masyarakat.

Kompetisi ini dimenangkan oleh SMK Miftahussalam, SMKN 1 Cisarua Kab. Bandung Barat, dan SMK Medikacom Bandung yang mendapatkan hadiah berupa Laboratorium KiDi (Kelas Industri Digital) IoT.

Selain itu, dilaksanakan pula kompetisi video digitalisasi pendidikan dengan hadiah 50 Sertifikasi BNSP bidang pendidikan IT dan teknologi digital yang diperlukan dalam lingkup pengembangan digital pedagogik.

Senior General Manager Social Responsibility Telkom Indonesia Hery Susanto menyampaikan, program ini merupakan upaya peningkatan kualitas para pendidik Indonesia sebagai talenta digital di dunia pendidikan pada era digital saat ini.

“Program ini merupakan langkah strategis Telkom dalam upaya peningkatan kompetensi guru untuk mendukung tujuan pemerintah dalam menyongsong generasi emas 2045 dengan generasi yang unggul dan tangguh,” tukas Hery.