ASUS VivoBook Pro terbaru resmi meluncur di Indonesia dengan berbagai inovasi terbaru. Spesifikasi ASUS VivoBook Pro F570 memiliki performa tinggi serta desain tipis, ringan.
“Ini pertama kali ASUS menghadirkan laptop kombinasi prosesor AMD Ryzen 5 ataupun Ryzen 7 dengan grafis Nvidia GeForce GTX 1050,” ujar Notebook Country Product Manager ASUS Indonesia Jonas Chen, di Hard Rock Cafe, Pasific Place, Jakarta Selatan, Kamis, 14 Februari 2019.
Harga dan Spesifikasi ASUS VivoBook Pro
ASUS VivoBook Pro F570 hadir dengan ukuran layar 15,6 inci FHD. Laptop ini memiliki resolusi 1.920×1.080 piksel dan aspek rasio 16:9. Sementara segi dimensi berukuran 21,9 milimeter serta berat 1,9 kilogram. Dimensi ini membuat VivoBook Pro F570 sebagai salah satu laptop mainstream performance yang ringan di kelasnya.
Baca juga:Â Ini Fitur Lengkap Asus VivoBook S330, Laptop Baru Tipis Harga 8 Jutaan
Dengan tingkat kecerahan layar 200 nits dan menggunakan panel jenis anti-glare, membuat nyaman pengguna dalam kondisi pencahayaan apapun. Bahkan penggunaan dalam ruangan gelap. ASUS menyediakan fitur backlit pada keyboard chicklet full size yang digunakan.
“ASUS VivoBook Pro F570 dengan AMD Ryzen 7 dibanderol seharga Rp 13,999 juta. Sedangkan ASUS VivoBook Pro F570 dengan AMD Ryzen 7 dihargai Rp 11,799 juta,” kata Jonas Chen.
ASUS menyediakan storage atau penyimpanan kecepatan tinggi SSD M.2 SATA3 berkapasitas 256 GB pada VivoBook Pro F570 versi AMD Ryzen 7. Laptop Vivobook Pro terbaru ini juga dilengkapi harddisk kapasitas ekstra 1 TB.
Baca juga:Â ASUS PRO P1440U, Laptop Baru Harga 6 Jutaan
Adapun untuk versi Rzyen 5, ASUS VivoBook Pro F570 hanya dilengkapi harddisk 1 TB, tapi pengguna dapat menambahkan SSD M2 jika dibutuhkan.
Untuk kenyamanan bekerja atau menikmati konten multimedia, ASUS menyematkan fitur teknologi ASUS Eye Care Technology yang mereduksi pancaran sinar biru hingga 33 persen. Sementara untuk keamanan, ASUS VivoBook Pro F570 dilengkapi sensor sidik jari yang mendukung Windows Hello dan mudah login ke Windows.
“Pengguna bisa memiliki sebuah laptop mainstream yang memiliki kombinasi unik sekaligus menghadirkan performa tinggi,” kata Jonas Chen. “Dengan dipasang prosesor tersebut, perangkat dapat memberikan kinerja untuk mendukung produktivitas dan pekerjaan sehari-hari, multi-tasking dan pembuatan konten.”