GadgetSquad.id – Pengiriman smartphone akan terus tumbuh karena pasar negara berkembang menunjukkan pemulihan yang kuat setelah lockdown untuk memutus penyebaran Covid-19. Data terbaru dari perusahaan riset International Data Corporation (IDC) menunjukkan bahwa pada tahun 2021 pengiriman smartphone global diperkirakan akan tumbuh sebesar 7,4 persen.
Pasar yang lebih besar masih akan menunjukkan volume pengiriman yang lebih rendah dibandingkan dengan 2019 (pra-pandemi), tapi pasar yang berkembang diperkirakan akan berkontribusi pada pemulihan. Perusahaan juga mencatat bahwa smartphone 5G adalah faktor pendorong utama pertumbuhan.
Dibandingkan dengan volume pengiriman smartphone pada 2019, tahun lalu dan tahun ini telah menunjukkan pertumbuhan yang minimal, tapi tetap tumbuh, menurut data terbaru IDC. Tahun ini, pengapalan smartphone diperkirakan tumbuh 7,4 persen dan pada 2022 mencapai 1,37 miliar unit. Pada 2023, pengiriman dikatakan tumbuh sebesar 3,4 persen.
Untuk tahun 2021, pertumbuhan pengiriman perangkat iOS 13,8 persen dan pertumbuhan pengiriman perangkat Android 6,2 persen berkontribusi pada pertumbuhan keseluruhan 7,4 persen.
IDC juga menyatakan bahwa pasar yang lebih besar seperti Cina, Amerika Serkat, dan Eropa Barat masih akan menunjukkan volume pengiriman yang lebih rendah dibandingkan dengan tahun 2019. Tetapi pasar negara berkembang seperti Afrika, India, Jepang, dan Timur Tengah berkontribusi terhadap pemulihan.
Alasan pertumbuhan ini, meskipun cukup kecil adalah karena pasar smartphone lebih siap dari perspektif rantai pasokan. Ryan Reith, Group Vice President di IDC’s Mobility and Consumer Device Trackers menjelaskan tahun 2020 adalah kegagalan karena pandemi, tapi semua merek teratas melanjutkan rencana produksi mereka.
“Oleh karena itu, kami berada pada titik di mana tingkat inventaris jauh lebih sehat daripada PC dan beberapa pasar lain yang berdekatan. Dan kami melihat ketahanan permintaan konsumen dalam hasil kuartalan baru-baru ini,” kata dia, seperti dilaporkan Gadgets NDTV.
Produsen dan vendor fokus pada smartphone 5G yang memiliki harga jual rata-rata (ASP) yang jauh lebih tinggi daripada smartphone 4G yang lebih lama. Itulah sebabnya pengiriman smartphone 5G menjadi pendorong utama pertumbuhan tahun 2021 ini.
