GadgetSquad.ID – Samsung nampaknya benar-benar tancap gas dengan varian Galaxy A series. Belum lama merilis Samsung Galaxy A50s di Indonesia, pabrikan asal Korea Selatan itu langsung memboyong Galaxy A10s ke Tanah Air.

Sesuai dengan namanya, Galaxy A10s tentu menjadi versi update dari tipe Galaxy A10, yang sudah wara-wiri di Indonesia belum sampai satu tahun.

Sebagai generasi terbaru, tentu saja Galaxy A10s memiliki fitur dengan level lebih tinggi dibanding Galaxy A10 versi lawas.

Senior Product Marketing Manager Samsung Electronics Indonesia Selvia Gofar, mengungkapkan, jika perubahan diseri terbaru disesuaikan dengan permintaan konsumen.

“Request konsumen menjadi salah satu dasar Samsung, dalam meng-update berbagai fitur baru yang tertanam di Galaxy A10s,” tuturnya.

Salah satunya perubahan di Galaxy A10s, ada di sektor baterai yang kini berkapasitas 4.000 mAh, lebih besar ketimbang Galaxy A10 yang berkapasitas 3.400 mAh.

Up date juga terjadi di fitur kamera. Galaxy A10s kini dibekali kamera utama berteknologi dual lensa, berkomposisi 13MP (f/1.8) dan depth sensor 2MP (f/2.4) untuk efek bokeh.

Seri terbaru ini juga memiliki senjata baru di sektor keamanan. Dimana Galaxy A10s sudah dilengkapi sensor sidik jari dan face unlock.

Galaxy A10s hadir dengan prosesor MediaTek Helio P22 dengan RAM 2GB dan memori internal 32GB yang bisa diperluas dengan microSD card.

Galaxy A10s sudah bisa didapatkan dari tanggal 23-25 September 2019, seharga Rp 1.899.000, dikemas dengan penawaran spesial melalui situs resmi Samsung.com dan partner ecommerce ternama.

Lalu bagaimana dengan nasib Samsung Galaxy A10 versi lama?

Selvia Gofar menerangka, jika Samsung sudah tidak memproduksi Galaxy A10 karena sudah berganti produksi ke Galaxy A10s.

“Kalau produksi (Galaxy A10) sudah tidak lagi, tetapi mungkin di pasaran masih ada. Tetapi, saat ini produksi sudah ke seri Galaxy A10s, kalau kebanyakan line up nanti konsumen bingung,” ucap Selvia di sela peluncuran Galaxy A10s di Jakarta.