GadgetSquad.ID – Indosat Ooredoo Hutchison (Indosat), kembali menghadirkan program IDCamp 2023. Program IDCamp ini merupakan bagian dari kegiatan Corporate Social Responsibility (CSR) Indosat pada pilar Pendidikan Digital.

Melalui program ini, Indosat memiliki tujuan menghasilkan ribuan talenta digital yang telah tersertifikasi dari IDCamp serta dapat membuka peluang kerja bagi mereka di masa depan.

menjadi ajang tahun yang bernilai positi, apa perubahan yang dilakukan Indosat dalam IDCamp 2023 tahun ini?

Salah terobosan menari di IDCamp 2023, yakni hadir lnya dua kelas baru dan program untuk para alumninya.

Adapun kedua kelas tersebut menjawab tingginya kebutuhan talenta digital Indonesia dengan keahlian data science dan cybersecurity.

Vikram Sinha, President Director and CEO Indosat Ooredoo Hutchison, mengatakan, Indosat terus berkomitmen untuk memenuhi kebutuhan talenta digital Indonesia lewat program IDCamp.

“Tahun ini, kelas baru yang sesuai dengan kebutuhan dan tren telah ditambahkan termasuk program alumni untuk memberikan manfaat lebih kepada 180 ribu peserta IDCamp sebelumnya.”

Lebih jauh, pada IDCamp 2023 memiliki delapan alur pembelajaran yakni, Developer untuk Android, Front-End Web, Machine Learning, Back-End, Multiplatform App, React, DevOps Engineer, serta Data Scientist.

Program ini membutuhkan waktu penyelesaian studi sekitar 3-4 bulan lamanya. Seluruh alur pembelajaran akan dimulai dari tingkat dasar (basic) dan pemula (beginner), menengah (intermediate), hingga profesional (expert).

Selain itu IDCamp juga menyediakan kelas Cybersecurity yang akan dibuka pada bulan November 2023 mendatang.

Deputi Bidang Ekonomi Digital dan Produk Kreatif Kemenparekraf, Muhammad Neil El Himam, mengatakan pihaknya mengapresiasi upaya Indosat lewat IDCamp dalam memenuhi kebutuhan talenta digital Indonesia.

“Berdasarkan hasil riset, Indonesia tercatat memiliki nilai ekonomi digital sebesar Rp1.408 triliun pada 2022. Nilai ini diperkirakan melonjak menjadi Rp3.216 triliun pada 2027.”

“Kondisi ini menjadi peluang yang baik bagi para developer muda yang produktif sekaligus mampu menciptakan solusi kreatif yang dibutuhkan oleh masyarakat dan pada akhirnya berkontribusi pada ekonomi digital Indonesia.”

Pada kesempatan yang sama, dilakukan juga prosesi kelulusan bagi 71.808 peserta  program IDCamp 2022 lalu. Sejak tahun 2019 hingga 2022, IDCamp telah memberikan pelatihan kepada 182.513 peserta di antaranya 37.224 developer perempuan​dan 2.200 developer penyandang disabilitas.​

Hingga kini, terdapat sebanyak 1.391 developer yang telah terjun ke industri terkait dan juga ada sebanyak 578 guru yang telah merasakan manfaat dari program tersebut.

“Kami yakin program ini akan memberikan dampak pada pemberdayaan masyarakat Indonesia dengan peningkatan kemampuan digital, yang akan membuka berbagai peluang bagi generasi muda untuk bisa bersaing di industri digital saat ini,” tutup Vikram.