Meramaikan pasar ponsel flagship di Tanah Air, vivo secara resmi meluncurkan X300 Series yang terdiri dari dua model yakni, vivo X300 dan vivo X300 Pro. Kedua ponsel ini langsung mencuri perhatian berkat fokus utama pada fotografi profesional, didukung kolaborasi strategis dengan ZEISS dan inovasi teknologi pencitraan terdepan.

Peluncuran ini menandai babak baru dalam industri smartphone Indonesia, khususnya bagi kreator konten dan penggemar fotografi mobile. vivo X300 Series dijuluki “Camera King” karena sistem kamera ganda 200 MP ZEISS Ultra-Clear Imaging yang menjadi andalan utama. Kedua model mengusung chipset Dimensity 9500, menjamin performa tangguh untuk multitasking dan gaming berat.

vivo X300 hadir dengan layar LTPO AMOLED 6.31 inci, resolusi 2640 × 1216 piksel, dan refresh rate 120 Hz. Kapasitas baterainya mencapai 6040 mAh, didukung pengisian cepat 90W FlashCharge dan pengisian nirkabel 40W. Vivo X300 tersedia dalam dua konfigurasi memori: 12GB + 256GB dan 16GB + 512GB.

Sementara itu, vivo X300 Pro menawarkan layar lebih besar, LTPO AMOLED 6.78 inci dengan resolusi 2800 × 1260 piksel dan refresh rate adaptif 1-120 Hz. Kapasitas baterai mencapai 6510 mAh, juga mendukung 90W FlashCharge dan pengisian nirkabel 40W.

Untuk dapur pacunya, vivo X300 Series mengandalkan chipset MediaTek Dimensity 9500 yang didesain khusus untuk menghadirkan performa maksimal baik dalam multitasking maupun pemrosesan kamera flagship. Chipset ini mengusung arsitektur inti-besar yang efisien sekaligus powerful, lengkap dengan vivo V3+ Chip terintegrasi serta NPU pencitraan ultra-efisien yang dikustomisasi khusus untuk meningkatkan kualitas pemrosesan gambar.

Untuk sistem operasinya, kedua ponsel flagship teranyar besutan vivo ini sudah dibekali dengan OriginOS 6 berbasis Android 16 yang memberikan pengalaman penggunaan yang lebih halus, intuitif, dan kaya fitur AI, mendukung pengguna dari aktivitas sehari-hari hingga kebutuhan kreator profesional.

Pada sektor kamera, vivo X300 Pro dilengkapi kamera utama 50 MP dengan sensor Sony LYT-828, kamera telephoto 200 MP dengan stabilisasi setara gimbal profesional, serta kamera ultrawide 50 MP. Kamera depannya beresolusi 50 MP, mendukung perekaman video 4K@60fps. Vivo X300 Pro juga memiliki fitur unggulan seperti IP68 & IP69 water/dust resistance, 3D ultrasonic fingerprint scanning 2.0.

Sementara, Kamera utama vivo X300 mengusung resolusi 200 MP ZEISS Super Main Camera dengan aperture f/1.68 dan dukungan stabilisasi gimbal-grade yang membuat foto dan video lebih tajam dan stabil. Kamera tambahan termasuk 50 MP ultra-wide dengan sensor Samsung JN1 dan 50 MP telephoto untuk hasil foto jangkauan jauh dengan kualitas tinggi. Kamera depan 50 MP juga dilengkapi autofocus untuk hasil selfie dan group selfie yang tajam tanpa distorsi, lengkap dengan kemampuan rekam video hingga 4K 120fps 10-bit Log.

vivo menghadirkan X300 Pro Photographer Kit yang mengubah vivo X300 Pro menjadi kamera profesional mini dengan ZEISS 2.35x Telephoto Extender dan PGYTECH Imaging Grip Kit lengkap dengan tombol pengatur zoom dan fokus serta baterai terintegrasi 2300mAh. Telephoto extender ini memperluas jangkauan hingga 5400mm ekuivalen untuk foto dan 1100mm untuk video, ideal untuk memotret konser atau objek jauh dengan detail tajam.

Kit ini memberikan pengalaman memotret yang natural dan stabil, memungkinkan pengguna mengikuti gerakan subjek seperti penyanyi atau atlet dengan kualitas mirip kamera telefoto profesional.

Harga dan Ketersediaan

Vivo X300 Series mulai bisa dipesan melalui program pre-order pada 20 hingga 26 November 2025, baik secara online maupun offline. Harga resmi di Indonesia adalah sebagai berikut:

  • Vivo X300 (12GB + 256GB): Rp14.999.000
  • Vivo X300 (16GB + 512GB): Rp16.999.000
  • Vivo X300 Pro (16GB + 512GB): Rp18.999.000
  • Vivo ZEISS 2.35x Telephoto Extender: Rp. 2.999.000
  • Vivo  PGYTECH Imaging Grip Kit: Rp. 1.599.000