Industri smartphone dengan kualitas terkini merupakan segmen mutakhir dalam pertarungan smartphone di dunia. Apalagi penyematan berbagai fitur pendukung terbaru tidak membuat harga smartphone tersebut menjadi sulit untuk dijangkau. Bahkan sebaliknya, dengan harga terbaik, smartphone itu sudah lengkap dengan penyematan fitur modern.

Mari kita lupakan Apple dan Samsung. Sekarang, dua smartphone Android yang naik daun dan telah mengalahkan persaingan mereka, bahkan dengan cepat, ialah realme 9 Pro+ dan Xiaomi Redmi Note 11. Kedua ponsel ini bahkan berada di atas smartphone lainnya sebagai smartphone pilihan dengan harga terbaik saat ini. Meski keduanya telah mengalahkan smartphone dengan merek lain, namun di antara mereka, realme 9 Pro+ dan Redmi Note 11, sulit untuk memutuskan siapa yang unggul.

Kami mencoba menghadapkan keduanya secara berimbang dengan perbandingan dan tolak ukur yang sama. Meski secara sepintas, realme 9 Pro+ terlihat memiliki warna yang sangat impresif di bagian sisi desainnya. Dengan light shift design, maka bila terkena sinar matahari, warna desainnya dapat berubah seketika. Meski begitu, Redmi Note 11 pun memiliki keunggulan, yakni performanya yang makin kencang dengan tampilan yang premium. Seperti apa ulasan keduanya, mari simak perbandingannya:

Desain  

Sebagai smartphone flagship yang berada dalam kategori kelas menengah, realme 9 Pro+ memang didapuk sebagai ponselnya anak muda yang penuh gairah, energik dan berani beda. Karena itu tampilan dari smartphone ini mengikuti tren yang tejadi saat ini, yang bisa dibilang sesuai dengan zaman anak muda masa kini. Dengan semangat itu, maka realme 9 Pro+ percaya diri dengan tampilan luar desain yang dibalut karakter glossy ketimbang warna matte pada penutup belakang ponsel.

Hasilnya, dengan penutup belakang yang dipoles glossy, tampilan ponsel ini bisa memancing orang untuk melihatnya. Sekilas smartphone ini ingin memberikan efek “wow” bagi siapa saja yang meliriknya. Sebab varian warna dari smartphone ini terdapat dua pilihan, mulai dari Sunrise Blue dan Aurora Green, yang lagi-lagi dapat menyedot perhatian orang-orang dengan tampilannya.

Penyematan dua varian warna tersebut dipilih karena mampu melakukan perubahan warna. realme menyebutnya sebagai “Light Shift Design”, suatu proses perubahan warna, yang terjadi karena adanya perubahan warna biru ke kemerahan. Itu disebabkan karena penutup belakang smartphone terkena sinar matahari. Meski berubah selama tiga detik, namun efek perubahan tersebut menjadi hal baru dalam industri smartphone dalam menampilkan desain yang mewah.

Berbeda dari realme 9 Pro+, desain Redmi Note 11 hadir dengan desain flat frames bodi dengan pilihan warna terbaru beragam yang dinilai lebih tajam. Pilihan warna yang disediakan juga bermacam-macam, antara lain mulai dari Mysterious Star Blue, Graphite Gray, dan Twilight Blue yang membalut pinggiran badan ponsel yang rata ini.

Layar

realme 9 Pro+ masih menggunakan layar 6,4 inci dengan panel Super AMOLED yang dilindungi dengan Corning Gorilla Glass 5. Resolusi layar ponsel ini Full HD+ (1080 x 2400 piksel). Ponsel ini juga memiliki touch sampling rate 360Hz, kerapatan piksel 409ppi, rasio screen to body 90,8 persen, dan kecerahan maksimum 1.000 nits. Dengan kecepatan penyegaran yang tinggi, ini membuat pengalaman scrolling terasa lebih enak dan mulus. Bagi penikmat game yang menginginkan kualitas tinggi, tenang saja, frame rate yang terdapat dalam ponsel ini dapat disesuaikan.   

Layar realme 9 Pro+ disematkan mode natural, vivid, dan pro agar pengguna dapat meningkatkan kualitas visualnya. Lalu terdapat fitur Always-on Display dan DC Dimming. Untuk DC Dimming berfungsi mengurangi kedipan saat layar diatur pada level kecerahan rendah. Fitur khusus lain dalam ponsel ini ialah sensor pemindai sidik jari yang berada di bawah permukaan yang dapat memonitor detak jantung pengguna jika digunakan.

Tanggapan positif datang dari reviewer luar, antara lain Chetan Nayak, jurnalis The Indian Express yang memuji layar realme 9 Pro+ yang disebutnya memiliki warna yang menyala dan tajam, bahkan jika berada di bawah matahari sekalipun. Memang, panel Super AMOLED dapat memberikan tampilan jernih di ruang silau. Ini menambah pandangan teranyar bahwa realme 9 Pro+ bisa digunakan dalam situasi dan keadaan apapun.

Sementara itu, Redmi Note 11 juga dibekali dengan layar penuh yang memiliki punch hole dengan resolusi layar 1080 x 2400 piksel, 20:9 ratio. Jenis dan ukuran layar yang digunakan ialah Super AMOLED 6.43 inci yang mampu menghasilkan kejernihan layar. Walaupun sama-sama dibekali dengan refresh rate tinggi 90 Hz, sayangnya Redmi Note 11 hanya memiliki touch sampling rate hingga 180Hz saja dengan perlindungan layar dari corning gorilla glass generasi ketiga. Untuk keamanan, Redmi Note 11 dilengkapi dengan pemindai sidik jari yang masih berada di bagian samping bukan di dalam layar.

Performa

realme 9 Pro+ menggunakan SoC MediaTek Dimensity 920 5G yang merupakan kelas menengah atas dengan struktur konstruksi modern. Di dalamnya terdapat 8 kandungan inti CPU. Dua inti performanya ialah Cortex A78 (2,5 Ghz), dan keenam inti lainnya Cortex A55 (2,0 GHz) yang lebih efisien. Untuk meningkatkan performa, ponsel ini didukung RAM 8 GB (LPDDR4x) serta memori internal 128 GB atau 256 GB (UFS2.2).

Saat diuji pada AnTuTu 8, skor yang dicatatkan realme 9 Pro+ adalah 495.096, sedangkan skor pada AnTuTu 9 mencapai 416.031. Skor itu bisa dikatakan tidak kalah dengan ponsel lain pada kelas yang sejenis. Lalu ketika diukur ke GeekBench 5, skor single-core ponsel ini mendapat angka 814, sementara skor multicore-nya mencapai 2335. Maka ponsel ini mengalami peningkatan kemampuan CPU sebesar 40%.

Sementara itu, Redmi Note 11 didukung dengan prosesor terbaru dari Qualcomm yakni, Snapdragon 680 (6nm) Octa-Core 2,4 GHz. Selain menjadi sangat efisien, smartphone ini juga dilengkapi CPU Qualcomm® Kryo™ 265 CPU hingga 2,4GHz, sehingga performanya bisa diandalkan.  Untuk mendukung performanya, Redmi Note 11 di topang dengan RAM 6GB dan memiliki kapasitas penyimpanan sebesar 128GB. Dengan spesifikasi tersebut, Redmi Note 11 bisa meraih skor AnTuTu Benchmark di angka 270.000+.

Kamera

Bagi generasi masa kini, tak lengkap sepertinya memiliki smartphone tidak dengan spesifikasi kamera yang mumpuni. Apalagi dengan kebutuhan di zaman sekarang, menggunakan kamera bukan lagi untuk sekadar menyimpang kenangan, tapi untuk hiburan sehari-hari dan penunjang pekerjaan. Dari sektor kamera, realme 9 Pro+ lebih unggul daripada Redmi Note 11.

realme 9 Pro+ menyelipkan tiga kamera belakang dengan masing-masing adalah kamera utama 50 MP, f/1.8; kamera ultra-wide 8 MP, f/2.2; dan kamera makro 2 MP, f/2.4. Ini asiknya realme, karena sudah tahu karakter anak generasi masa kini yang sepertinya tidak sering memakai sensor kedalaman, maka sensor ini dihilangkan, sebab urgensinya terasa kurang.

Menariknya dari tiga kamera itu tentu saja adalah kamera utamanya yang  menggunakan sensor flagship Sony IMX766 dengan ukuran 1/1,56 inci. Karena itu, realme meyakini kualitas kamera utama di ponsel ini berada di level flagship, terlebih kamera utama ini dilengkapi OIS, yaitu stabilator gambar berbasis optik yang absen di Redmi Note 11. Semua kameranya dapat digunakan untuk merekam video, kecuali kamera makro. Resolusi kamera utamanya maksimal sampai 4K pada 30 fps.

Untuk Redmi Note 11 yang memiliki kamera dengan sensor utama 50 MP (26mm, wide, PDAF) dengan 8 MP (ultrawide 118 derajat) juga bisa menghasilkan foto dengan resolusi tinggi, tajam dan jernih. Selain itu ada pulsa lensa 2MP untuk kebutuhan foto macro dan 2MP Depth Camera untuk mendapatkan foto portrait dengan efek bokeh.

Kamera smartphone ini pun mendukung video dengan format 4K. Untuk selfie, smartphone ini dilengkapi kamera depan 13 MP yang lengkap dengan flash. Smartphone ini bisa digunakan untuk menghasilkan foto dengan area yang luas, karena juga diselipkan kamera ultrawide yang dapat dimanfaatkan untuk memfoto dengan kekeran lebih luas.

Baterai

Redmi Note 11 memiliki kapasitas baterai Li-Po 5.000 mAh yang dilengkapi fitur fast charging 33W Pro yang dapat mengisi penuh selama 61 menit. Smartphone ini belum dilengkapi teknologi pengisian balik (reverse charging), sehingga pengguna tidak dapat melakukan pengisian daya ke perangkat lain seperti power bank. Sementara realme 9 Pro+ disuplai baterai berkapasitas 4500 mAh dan sudah support reverse charging.

Meski sedikit dibawah Redmi Note 11, namun sejauh ini, saat diuji belum terdapat kritik atau komplain mengenai kapasitas baterainya. Pada beberapa penguji mengakui realme 9 Pro+ bisa bertahan sampai satu hari penuh. Terlebih, smartphone ini didukung teknologi pengisian cepat, bukan 33W, tapi 60W dengan charger SuperDart 65W di mana untuk pengisian 0-80%, smartphone ini tidak memakan waktu yang lama, hanya butuh 30 menit, cocok bagi pengguna yang super sibuk dengan segala aktivitasnya. Bagi pengguna yang memiliki waktu berlebih pun tinggal tunggu 50 menit, smartphone ini sudah siap digunakan kembali.

Kesimpulan

Meski sama-sama berada pada segmen smartphone kelas menengah ke atas. Rasanya kedua ponsel pintar ini memiliki jarak yang lebar serta memliki kelebihannya masing-masing. Namun, jika Anda menginginkan pengalaman smartphone yang lebih impresif, serta mampu memberikan suntikan semangat tiap hari lewat penampilan dan kamera layaknya smartphone flagship, realme 9 Pro+ mungkin bisa jadi pilihan, karena pada smartphone tersebut anda dapat merasakan smartphone dengan performa impresif dan kamera mumpuni.