Mozilla, memperkenalkan Firefox Quantum di Indonesia. Firefox Quantum merupakan Bbrowser baru yang menggunakan mesin Web generasi berikutnya dari Mozilla. Firefox Quantum 2X lebih cepat berdasarkan benchmark Speedometer 2.0. Karena Firefox baru ini mampu menyeimbangkan penggunaan memori dengan 30% lebih sedikit daripada Chrome.
Selain peningkatan masif pada kinerja secara keseluruhan, Firefox Quantum juga berfokus untuk memberikan pengalaman pengguna yang lebih baik. Dengan ‘Tracking Protection’ dalam mode browsing private, mencapai 67.5 % penurunan dalam jumlah cookie set HTTP selama crawl 200 top situs berita Alexa. Karena Firefox tidak mendownload dan membuat konten dari pelacakan domain, ‘Tracking Protection/Perlindungan Pelacakan’ juga memiliki kinerja pengurangan median 44% pada waktu buka halaman dan pengurangan 39% penggunaan data di situs yang sama. Selain itu, sejumlah komponen Quantum ditulis dalam bahasa Rust, sebuah bahasa yang dirancang khusus untuk memastikan perlindungan terhadap beberapa jenis kerentanan keamanan besar.
Untuk mencerminkan keseluruhan peningkatan, Mozilla juga telah menyegarkan dan mendesain ulang antarmuka pengguna Firefox melalui proyek Photon kami untuk menyediakan alur desain yang cepat, lancar dan lebih cerdas. Desain minimalis yang baru memperkenalkan tab persegi, animasi halus, dan Library/Perpustakaan, yang menyediakan akses cepat ke item tersimpan milik Anda: bookmark, Pocket List, history, downloads, tabs, dan screenshot.
Project Quantum sendiri dikembangkan lebih dari satu tahun. Dalam pengembangannya mesin ini telah memperbaiki hampir 500 bug yang mempengaruhi kinerja, melalui browser ini mereka melakukan beberapa perbaikan besar pada Firefox dan menjadikannya lebih baik dari sebelumnya. Misalnya, “Quantum Compositor” telah mengurangi crash browser sekitar 10% dan fitur pengubah permainan seperti WebAssembly dan WebVR memungkinkan untuk mendapatkan kinerja super cepat dan hampir seperti aslinya untuk aplikasi web di desktop dan headset VR.
Selain Firefox Quantum, Mozilla juga juga memperkenalkan Firefox Rocket di Indonesia, Mereka mengklaim bahwa browser untuk android ini cocok untuk pengguna indonesia. Kenapa? lihat selengkapnya disini.
