GadgetSquad.ID – Membersihkan recent apps, alias deretan aplikasi yang sedang dibuka atau aktif di backgroud, selama ini menjadi salah satu cara sederhana untuk menghemat baterai. Ternyata, menghemat baterai dengan cara membersihkan recent apps, tidak bisa dibilang efektif.

Dilansir laman Cnet, sebenarnya, aplikasi di recent apps berada dalam kondisi berhenti dan disimpan dalam memori (cache) ponsel. Tujuannya agar aplikasi yang pernah dibuka sebelumnya itu bisa dimuat lebih cepat saat dibuka kembali.

Karena itu, menghapus recent apps di ponsel Android justru akan membuat baterai ponsel bekerja lebih keras dan cepat habis. Sebab, sistem akan membuka aplikasi dari nol dan membutuhkan lebih banyak daya ketimbang menyalakan ulang atau mengakses memori yang disimpan.

Laman yang sama menyebutkan, ada dua cara yang bisa dilakukan pemilik hp Android, untuk lebih menghemat baterai, yakni mengurangi notifikasi dan membatasi pemakaian data.

Jika ingin mengurangi notifikasi, non-aktifkan aplikasi-aplikasi yang sering mengirimkan notifikasi. Aplikasi tertentu, seperti media sosial, biasanya memberikan pilihan untuk mengatur agar notifikasi dikirimkan dalam interval waktu lebih lama. Cara ini bisa membantu menghemat baterai karena mengurangi aktivitas sinkronisasi yang dilakukan di latar belakang sistem (background).

Sementara itu, untuk membatasi pemakaian data, buka panel yang berisi tabel konsumsi data di perangkat Android. Dari panel tersebut, pengguna bisa melihat aplikasi yang paling banyak memakan data. Cara demikian akan melarang aplikasi untuk memakai koneksi internet secara otomatis. Baterai pun bisa menjadi lebih hemat.