GadgetSquad.ID – Palapa Ring menjadi salah satu proyek terakhir yang dikerjakan Rudi Antara, sebelum dirinya resmi digantikan Johnny G Plate, sebagai Mentri Komunikasi dan Informatika Republik Indonesia

Hadirnya Palapa Ring, tentu menjadi salah satu senjata utama pemerintah untuk meratakan ekonomi berbasis digital, keseluruh wilayah Indonesia.

Berdasarkan data yang ada, ekonomi digital nasional terus menunjukan tren positif. Hal tersebut dapat dilihat data pendapatan ekonomi digital Indonesia pada 2018, yakni mencapai US$ 27 miliar. Nilainya diprediksi bakal terus melejit pada tahun 2019 mencapai US$ 40 miliar atau setara Rp566 triliun.

Angka pertumbuhan ekonomi digital tersebut diperkirakan akan terus tumbuh, Karenanya tidak heran pemerintah, membangun proyek Palapa Ring.

Widodo Muktiyo, Dirjen IKP Kemkominfo, menuturkan, Palapa Ring memang di-set untuk menggenjot perekonomian nasional. Adanya Palapa Ring, diharapkan masyarakat bisa terkoneksi internet sehingga memiliki nilai-nilai tambah.

“Poinnya adalah struktur ekonomi masyarakat tidak hanya dibangun oleh media arus utama, namun juga dari media digital,” jelas Widodo, dalam sambutannya di diskusi Forum Merdeka Barat 9 (FMB9), bertajuk “Pemerataan Berbasis Ekonomi Digital”.

Lebih lanjut Widodo menerangkan, kehadiran Palapa Ring dimaksudkan untuk memberi pelayanan prima kepada seluruh masyarakat Indonesia. Saat ini, lebih dari 60 persen penduduk atau sekitar 171 juta merupakan pengguna internet.

Dalam kondisi jaringan yang sedemikian prima itu, pemerintah meyakini berbagai potensi bisnis di bidang digital akan semakin tumbuh dan berkembang. Tidak hanya di kota-kota besar, tapi juga di wilayah terpencil yang sekarang secara nyata sudah terhubung internet.

“Setelah semuanya terbangun akan segera diikuti oleh literasi media masyarakat. Ini merupakan tantangan sosial yang sifatnya evolutif, tidak serta merta terjadi. Kami meminta bantuan provider untuk sama-sama mensosialisasikan literasi media digital,” lanjut Widodo.

Pada kesempatan sama, Dirut BAKTI Anang Latif mengatakan, jika berbicara pemerataan, tentu tidak lepas dari penetrasi. Dan untuk pemerataan ekonomi digital sangat berkaitan erat dengan penetrasi internet.

“Tidak dipungkiri internet faktor pendorong ekonomi digital. Kita ‘kan punya Unicorn, Unicorn ini bisa membangun ekosistem yang lebih luas lagi,” terangnya.

“5 tahun ke depan Kominfo mendapat tugas yang cukup penting untuk memastikan sebagai fasilitator transformasi digital. Tugas BAKTI itu adalah memastikan tidak ada ‘penumpang’ yang tertinggal. PR itu sudah dimulai sejak 2010. 2015 mulai menyentuh ekosistem digital,” beber Anang.

Sebagai info, Palapa Ring saat ini telah menjangkau sebanyak 514 kabupaten/kota telah terkoneksi, di seluruh 34 provinsi. Saat ini, ada 171 juta lebih atau 64,8 persen penduduk Indonesia yang sudah menggunakan internet.

Presiden Joko Widodo meresmikan proyek jaringan serat optik Palapa Ring, dalam sebuah acara di Istana Negara, Senin (14/10/2019). Proyek ini terdiri dari tiga paket, yakni barat, tengah dan timur.