GadgetSquad – Huawei meluncurkan smartphone andalan generasi berikutnya yang sangat dinantikan: Huawei Mate 40, Mate 40 Pro, dan Mate 40 Pro Plus lada 22 Oktober 2020. Tak lama setelah diumumkan, perangkat menjadi tersedia untuk pre-order di platform JD.com yang populer, dan dikabarkan ludes hanya dalam waktu 28 detik untuk Huawei Mate 40.

Toko daring itu tidak melaporkan berapa banyak yang terjual, tapi harus diketabui bahwa ada lebih dari empat juta orang menonton konferensi pers yang didedikasikan untuk pengumuman Huawei Mate 40 secara langsung di platform JD saja. JD mengatakan akan terus menerima pre-order hingga awal resmi penjualan smartphone di Cina, yang akan dilakukan pada 30 Oktober mendatang.

Huawei Mate 40 memiliki layar yang sedikit kurang tajam dibandingkan Mate 40 Pro dan Mate 40 Pro Plus, dengan resolusi 2376x1080p dibandingkan dengan 2772x1344p pada Mate 40 Pro dan Pro Plus, tapi masih mendapatkan refresh rate 90Hz, touch sampling 240Hz, dan panel OLED.

Pengaturan kameranya ada tiga di bagian belakang yang lebih konvensional tanpa periskop. Mate 40 masih memiliki sensor utama 50 MP f/ 1.9 dengan sensor terbesar yang saat ini ada di pasaran dari rekan-rekannya yang lebih mahal, dan hadir dengan unit ultra-wide 16 MP f/ 2.2 yang diperkecil dan kamera telefoto 8 MP f/ 2.4 3x.

Dari segi mesin, Mate 40 menggunakan Kirin 9000E, ini juga di bawah apa yang ditawarkan pada Mate 40 Pro. Mate 40 memiliki CPU octa-core yang sama, tapi GPU 22-core hingga 24-core Kirin 9000 biasa dan NPU dengan satu Big Core hingga Dual Big Core 9000. RAM mencapai 8 GB, bukan 12 GB seperti yang disediakan model Pro

Pembeda besar terakhir adalah baterai dan pengisian daya. Mate 40 mendapatkan paket daya 4.200mAh yang lebih kecil dengan pengisian kabel 40W yang lebih lambat, juga tidak ada pengisian nirkabel. Huawei tidak mengungkapkan kapan kita dapat mengharapkan Mate 40 masuk ke toko, tapi harganya 899 Euro (Rp 16 juta) dengan RAM 8 GB dan penyimpanan 128 GB.