GadgedSquad – Pengumuman utama Huawei pada paruh kedua tahun ini adalah seri smartphone unggulan Mate 40. Salah satu keunggulan utamanya adalah dibekali chip Kirin 9000 baru, yang akan mengikuti Apple A14 Bionic menjadi jajaran prosesor baru yang dibuat menggunakan teknologi proses 5 nanometer yang canggih.
Namun, sebelum rilis, database benchmark sintetis Geekbench 5 mengungkapkan tes kinerja untuk smartphone Huawei dengan nomor model NOH-NX9 yang diharapkan menjadi Huawei Mate 40 Pro. Ponsel ini, memiliki fitur layar 90Hz dan menjalankan Android 10 (dengan EMUI) pada RAM LPDDR5 8 GB dan penyimpanan UFS 3.1 256 GB, demikiam dilaporkan Gizchina 13 Oktober 2020.
Tidak jelas ponsel mana ini sebenarnya, meskipun Huawei Mate 40 adalah tersangka yang paling mungkin (karena dikabarkan akan menjadi yang pertama dengan Kirin 9000). Menurut data Geekbench itu, chip menggunakan grafis Mali-G78, yang hasil tes inti tunggal, smartphone mampu menunjukkan hasil 1020 poin, dan tes multi-inti 3710 poin.
Hasil awal menunjukkan bahwa Kirin 9000 dalam mode single-core, 30 persen lebih bertenaga dari pendahulunya, dan juga melewati Snapdragon 865 Plus, serta kekuatannya akan sebanding dengan Apple A14 Bionic. Tes multi-threaded memperjelas bahwa produk baru ini akan 15 persen lebih bertenaga daripada Kirin 990, dan mengungguli Apple A13 Bionic.
Seperti yang sudah menjadi tradisi, untuk off-season dan hingga Snapdragon 875 muncul, chip asal Cina ini akan menjadi “king of the mountain” dalam hal performa di dunia Android.
