Sensor Terbesar dalam Sejarah
Canon EOS 5DS dan EOS 5DSR telah dilengkapi dengan sensor CMOS 35 mm Full Frame dengan resolusi maksimal 50,6 megapiksel. Kehadiran prosesor Dual DIGIC 6 yang digunakan EOS 5DS dan EOS 5DSR bekerja optimal dalam menghasilkan foto yang tajam dengan detail yang menawan. Teknologi Optical Low-Pass Filter (LPF) Cancellation pada EOS 5DSR semakin menyempurnakan ketajaman dan detail foto yang dihasilkan dari sensor beresolusi ultra tinggi tersebut.

“Canon EOS 5DS dan EOS 5DSR hadir menjawab kebutuhan para pecinta fotografi yang membutuhkan hasil foto yang memuaskan dengan detail yang menakjubkan. Dengan beragam kelebihan dan keunggulan di dalamnya, kedua kamera ini cocok untuk digunakan mulai dari para penggiat fotografi landscape, foto studio hingga untuk kebutuhan fotografi komersial memerlukan resolusi tinggi,” ujar Sintra Wong – Division Manager of Canon Image Communication Product Div., pt. Datascrip.

eos-5dsr-5ds

Meskipun keduanya terlihat mirip satu dengan lainnya, namun masing-masing tipe memiliki kelebihan. Canon EOS 5DS dibekali dengan Optical Low-Pass Filter yang efektif meminimalkan tampilan distorsi yang tidak diinginkan atau efek moiré. Sedangkan Canon EOS 5DSR dilengkapi dengan LPF Effect Cancellation yang menjaga detail foto tetap tajam dan kemampuan kamera tetap optimal.

Dengan resolusi gambar yang besar, resiko foto menjadi blur yang diakibatkan dari guncangan pada kamera akan semakin tinggi pula. Canon telah mengembangkan fitur Mirror Vibration Control System. Efek blur dari guncangan kamera dapat berkurang dengan cara meredam getaran yang terjadi pada saat cermin bergerak.

Tidak hanya itu saja, keduanya dilengkapi pula dengan pengaturan Release Time Lag Arbitrary yang dapat mengurangi getaran kamera. Pengaturan ini bekerja dengan cara membuka exposure hanya pada saat cermin terbuka. Pengguna dapat mengatur jeda waktu mulai dari 1/8 detik hingga 2 detik.

Canon telah melengkapi pilihan Picture Style terbaru, yaitu Fine Detail yang dirancang untuk memaksimalkan resolusi kamera dengan detail yang tajam pada foto-foto yang dihasilkan. Tentu saja hal tersebut sangat berguna bagi para fotografer yang memotret arsitektural, landscape, fashion, maupun pemotretan komersial.