GadgetSquad.id – “Ayaaahh..!!!” anakku yang paling kecil memanggil sambil menangis. “Kenapa kok nangis ?” tanyaku. “Aku lagi seru-serunya main game online bareng teman..tiba-tiba nge-freez. Ternyata paket internetku habis, padahal belom lama udah aktifin paketnya, kok udah abis aja” ujarnya.
Tidak berselang lama, anak pertamaku juga memanggil “Ayaaahhh..!! Aku lagi zoom les bimbel..internetnya abis, tolong isiin paket dong cepetan” pintanya. Bersamaan dengan itu, agak samar terdengar istriku menggerutu, “Duuh..kok ini berhenti sih, padahal jalan cerita drakor-nya lagi seru..lemot banget nih internet”. Kemudian terdengar suara ”Ayaaaah…kapan sih kita mulai pake internet wifi rumah, biar internetnya kenceng” ujar istriku. “Sabar ya semua, Insya Allah diusahain secepatnya pasang internet wifi di rumha” jawabku.
Kami sekeluarga memang menggunakan nomor simcard dengan operator yang berbeda-beda satu sama lain. Ini karena selain nomornya sudah dipakai cukup lama dimana akan repot kalau harus ganti nomor, juga karena disesuaikan dengan kebutuhan dan kondisi masing-masing.
Tapi begitu waktunya berkumpul di rumah, mulailah terkadang timbul masalah. Ada yang internetnya lemot, ada yang paket internetnya cepat habis dan lainnya. Akhirnya sudah sekitar 6 bulan belakangan di rumah menggunakan modem wifi milik salah satu operator seluler. Pada awalnya, masalah yang selama ini timbul bisa diatasi. Akses internet kecang dan stabil dan masa berlaku paket internet juga lebih bisa dipantau. Tapi ternyata timbul masalah lain, yaitu : “Ayaaah…ini kok pengeluaran buat internet wifi di rumah gede amat?” tanya istriku. “Ya memang segitu, memang agak mahal tarifnya” jawabku.
Baca juga : Smartfren rilis Paket Gaul Merdeka, Cuma 17 Ribu
Kenapa akhirnya saya menggunakan internet wifi via jaringan selular, padahal jika menggunakan layanan internet wifi via akses kabel/fiber optik banyak operator penyedia yang menawarkan harga paket internet lebih murah. Alasannya karena setelah melakukan survey semua penyedia internet berbasis kabel/fiber optik, ternyata lokasi rumah saya tidak terjangkau layanan tersebut, atau jika terjangkau memerlukan kabel yang panjang. Ditambah prosedur pendaftaran berlangganan yang dirasa merepotkan.
Pada akhirnya saya memutuskan menggunakan layanan internet wifi berbasis jaringan seluler. Tapi dengan beban harga paket internet yang dirasa kemahalan, ternyata menjadi masalah lain yang timbul. Ditambah istri yang selalu mengeluh soal masalah ini. Wajar sih kalau “manager keuangan” di rumah mengeluh. Ini karena dalam sebulan penggunaan kuota internet wifi di rumah yang dipakai bersama-sama, sekitar 280-300 GB. Di mana dengan kuota sebesar itu biayanya sekitar Rp650 ribu. Harga ini lebih mahal dibandingkan paket internet wifi berbasis kabel/fiber optik. Keadaan ini membuat saya harus mencari solusi lain, daripada ‘ditegur’ istri setiap bulan.
Paket Internet Smartfren Kuota 100 GB
Dan ternyata tidak mudah untuk memilih-milih paket internet yang cocok. Selain karena faktor pilihan harga, juga soal ketentuan dan syarat yang berlaku juga terkadang membingungkan. Sampai akhirnya sekitar akhir Juli 2023 lalu, saya membaca penawaran paket internet Smartfren terbaru yang dirasa harganya terjangkau, kuota besar dan syarat yang tidak ribet, yaitu paket “Smartfren Kuota 100 GB” yang bisa didapatkan dengan harga Rp100 ribu untuk nomor pra-bayar.
Paket internet Smartfren Kuota 100 GB seharga Rp100 ribu sudah bisa didapatkan oleh pelanggan Smartfren pra-bayar melalui aplikasi MySmartfren atau menggunakan USSI *123#. Selain itu pelanggan juga bisa mendapatkannya dalam bentuk voucer data di berbagai outlet terdekat.
Baca juga : Gerakan 100% untuk Indonesia, Kampanye Smartfren Dalam Transformasi Digital RI
Pelanggan pra-bayar yang mengaktifkan paket internet Smartfren ini akan mendapatkan manfaat berupa kuota yang bisa dipakai sepenuhnya selama 24 jam, selama 30 hari. Adapun total kuota 100 GB yang diperoleh terdiri dari Kuota Nasional 25 GB dan Kuota Lokal 75 GB. Seluruh pelanggan paket internet Smartfren Kuota 100 GB juga mendapatkan manfaat gratis telepon dengan suara berkualitas high definition ke seluruh nomor Smartfren lainnya.
Jadi selama kurang lebih sebulan lebih belakangan ini, saya menggunakan paket internet Smartfren Kuota 100 GB” yang dijadikan akses wifi sharing untuk dipakai bersama-sama di rumah. Dan sebulan belakangan ini istri juga berubah lebih sayang, karena sebagai suami saya berhasil memenuhi harapannya, yaitu menghemat pengeluaran. Kondisi di rumah pun jadi lebih tenang, tidak ada lagi yang memanggil “Ayaaaahhh..!!”. Ini karena saat di rumah semua disatukan oleh akses internet Smartfren yang kencang dan terjangkau, meski sebenarnya kami menggunakan nomor yang berbeda-beda.
