GadgetSquad.id – Diperkenalkan sejak lama, Asus Zenfone 5z akhirnya datang agak terlambat dipasaran. Kalah start dengan Pocophone F1 yang datang sebagai Hp Flagship Murah, Hp ini padahal memiliki segudang fitur mumpuni, mampukan Zenfone 5z ungguli Pofophone F1. Berikut adalah review Review Asus Zenfone 5z.
Desain Menarik dan Solid (Review Asus Zenfone 5z)
Dari sisi desain, memang tidak begitu mengejutkan seperti Zenfone 5 muncul yang mirip iPhone X. Karena kini pengguna smartphone sudah terbiasa dengan desain Notch pada layar, begitu juga pada Pocophone F1.
Zenfone 5z memiliki desain yang sama persis dengan saudaranya Zenfone 5, bahkan dimensinya juga sangat identik. Bodi belakang menggunaakn dual-coated frame 0.02mm plus lapisan full kaca sehingga terlihat elegan. Hal ini sangat bertolak belakang dengan pesaingnya Pocofone F1, yang kelihatan murahan dengan polykarbonat.
Kenapa Zenfone 5z kami anggap keren, karena bodi belakang kelihatan pancaran cahaya yang memantul jika sedikit diputar. Tapi memang ada kekurangannya dari bodi kaca yang glosy ini, sidik jari jadi mudah membekas, tidak seperti pocophone F1 yang dibuat dof.
Lebih jauh lagi kami menilai dari built quality dari Zenfone 5z yang jauh lebih baik ketimbang Pocophone F1. Karena bodinya sangat solid, karena terasa tidak ada rongga saat kami tekan dibagian belakang. berbeda dengan F1 yang nampak ada kekosongan.
Asus Zenfone 5z didesain dengan kaca 2,5D. Maksudnya sisi depan dan belakang terasa sedikit timbul jika dilihat dari samping. Ini membuat 5z begitu ergonomis saat digenggam.
Penempatan kompartemen lain di 5z juga sama seperti Zenfone 5. Pada bagian sisi kanan disematkan tombol volume dan tombol On/Off. Lalu di samping kiri terdapat slot kartu SIM dan microSD. Beralih ke bagian bodi bawah, tersedia lubang speaker dengan port USB Type-C dan lubang port audio 3,5 mm. Sedangkan pada bodi belakang terdapat sensor fingerprint berbentuk bulat dan kamera ganda yang ditemani lampu flash LED di bawahnya.
Baca Juga: Review Asus Zenfone 5Q – Desain Mewah Dilengkapi 4 Kamera
Layar Cerah (Review Asus Zenfone 5z)
Pada sisi ini Kami juga tidak akan membahasnya terlalu panjang, karena secara kualitas 5Z masih menggunakan layar yang sama dengan Zenfone 5. Asus Zenfone 5 mengusung layar sentuh berukuran 6,2 inchi.
Layar yang menutupi 90% bodi depan ini memiliki ukuran aspect ratio 19:9. Terihat lebih memanjang dai smartphone kebanyakan. Pada bagian tengan atas layar terdapat bagian notch atau banyak yang menyebutnya dengan Poni. Di situ ditempatkan speakerphone, sensor cahaya, dan kamera depan.
Layar yang sama juga digunakan pada Pocophone F1. Tidak hanya luas, layarnya memiliki resolusi tampilan dan kualitasnya mirip. Artinya sama-sama menggunakan teknologi IPS dengan resolusi Full HD+ (2246 x 1080 piksel) dan kerapatan piksel 402 ppi.
Pada tampilan layar sangat nyaman dilihat, baik dalam di kondisi pancahayaan sangat terang atau di bawah sinar matahari. Menariknya dilayar Zenfone 5Z memiliki fitur yang bernama AI Display- Smartscreen On, yang membuat layar tetap menyala selama wajah pengguna masih terdeteksi oleh layar.
Fitur ini mampu mendeteksi mata pengguna. Dimana saat kamu menatap layar maka tampilan akan menyala, sedangkan saat mata tidak menatap layar maka layar otomatis langsung Off. Lalu ada juga AI Display Auto Color Temparature yang bisa mengatur tingkat kecerahan dan kejelasan layar di berbagai kondisi. Fitur AI Display ini tentunya tidak akan kamu temukan di Pocophone F1.
Baca Juga: Review Vivo V11 Pro: Sidik Jari Dilayar Pertama dengan Kamera Istimewa
Dual Kamera dengan AI (Review Asus Zenfone 5z)
Seperti Zenfone 5, Fitur kamera masih salah satu fitur jagoan dari Asus Zenfone 5z. Dibekali kamera ganda di belakang. Masing-masing lensa kamera memiliki resolusi 12 MPix dan 8 MPix.
Untuk lensa kamera 12 MP diperkuat dengan Sony IMX363 1.4μm pixels, dengan aperture f/1.8 dan focal length 24mm. Sedangkan lensa keduanya menggunakan kamera 8 MP dengan aperture f/2.0. Kamera kedua ini memiliki kemampuan wide angle atau sudut lebar 120 derajat.
Kamera ganda Zenfone 5z dilengkapi berbagai mode pemotretan. Ada mode Beauty, Super Resolution, Panorama, Time Lapse, Auto, Pro, Gif, GIF Animation, dan Slow Motion. Cara memuncul mode fotografi tersebut, cukup usap sisi bawah layar ketika kamera aktif saat dalam posisi Smartphone horizontal. Kamu bisa menampilkan salah satu mode tersebut di tampilan kamera aktif, dengan cara tekan ikon salah satu mode tersebut hingga bergetar dan muncul tanda pin.
Kamera ini juga dilengkapi fitur HDR, Timer, Flash, Efek Bokeh, Ratio Photo dan Focus Mode. Fitur tersebut dihadirkan dalam bentuk ikon di sisi samping kiri ketika kamera aktif saat dalam posisi Smartphone horizontal.
Selain itu juga disediakan mode Pro buat kamu yang mau mengatur sendiri setingan kamera yang ada. Mulai dari autofocus, shutter speed, ISO, exposure value, hingga white balance. Pilihan shutter speed tersedia pilihan kecepatan shutter dari 1/10.000 detik hingga 32 detik. Untuk ISO tersedia hingga pilihan 3200.
Artificial Intelligence (AI) Kamera
Asus Zenfone 5z memilki fitur Artificial Intelligence (AI) yang sangat lengkap. Unuk mendukung kameranya tersedia AI Camera. Fitur ini yang mampu memahami kebutuhan saat memotret, jadi pengguna cukup fokus pada objek foto tanpa harus bingung menentukan setingan kamera yang tepat. Karena semua itu bisa dikerjakan oleh AI Camera.
Fitur AI Camera terdiri atas AI Scene Detection yang akan mendeteksi berbagai macam scene atau tampilan objek foto yang ditangkap, yang kemudian kamera akan melakukan penyetingan agar hasil foto bisa maksimal. Ada juga AI Photo Learning yang membuat kamera bisa mempelajari tangkapan kamera yang dilakukan pengguna, yang nantinya akan dijadikan referensi dalam penyetingan kamera saat melakukan pemotretan selanjutnya.
Sama seperti saat kami review Asus Zenfone 5, kameranya saat memotret di kondisi siang hari sangat bisa diandalkan. Kamera bisa menjepret objek foto dengan cepat dengan jelas dan fokus. Ini berarti proses autofocus bekerja dengan begitu cepat dengan akurasi tinggi. Termasuk ketika memotret secara tiba-tiba atau memotret objek yang sedang bergerak.
Apalagi kamera Zenfone 5z juga sudah dibekali fitur Optical Image Stabilizer (OIS) dan Dual Pixel PDAF, jadi ketika memotret dalam keadaan bergoyang, hasil tangkapan kamera masih terlihat tajam. TIdak hanya saat memotret, hal yang sama dirasakan saat merekam video, hasilnya terlihat mulus dan stabil. Karena dukungan pula dari fitur Elcetrical Image Stabilizer (EIS)
Berbeda dengan Pocophone F1 yang hanya memili EIS tampa OIS. Padahal secara resolusi kamera HP sudah mengkombinasikan kamera ganda 12MP dan 5MP.
Dikombinasikan pula dengan dukungan fitur khas kamera Asus, PixelMaster 5.0 membuat hasilfoto makin sempurna. Hasil foto pada Zenfone 5z sangat memuaskan. Terlihat begitu tajam dan detil dengan tampilan warna yang terang namun tetap natural. Begitu pun ketika memotret saat kondisi malam hari, yang mampu memberikan hasil yang terang da jelas, meski kondisi objek foto dalam keadaan lowlight.
Baca Juga: Review Asus Zenfone 5 – Layak Dipilih !
Selfie dengan AI (Review Asus Zenfone 5z)
Buat kamu suka ambil foto selfie, kamera depan Zenfone 5z dilengkapi mode Auto, Beauty, Selfie Panorama dan GIF Animation. Juga disediakan pengaturan HDR, Photo Ratio, Efek Bokeh dan Lampu Flash.
Lebih dari itu, Asus juga membenamkan fitur AI khusus, yakni Real Time Beautification yang bisa mendeteksi wajah pengguna, lalu akan melakukan touch up yang sesuai sehingga hasil foto selfie terlihat bagus sekaligus natural.
Mode Beauty, kamu bisa mengatur kamera depan agar menghasilkan foto selfie yang lebih bagus. Di sini disediakan pilihan Skin Tone, Soften Skin, Brighten Skin, Enhanace Eyes, Thin Cheek. Kamu bisa mengatur tampilan kulit wajah, bulatan mata hingga ketebalan pipi. Atau kalau gak mau repot, cukup pilih mode Auto Beauty, dan biarkan kamera yang memilih setingan terbaik. Kamu juga bisa memotret foto selfie bokeh, jadi wajah akan terihat fokus dengan latar belakang blur.
Kamera depan ini daat dimanfaatka sebagai Face Unlock. Jadi kamu bisa membuka layar yang terkunci dengan cara mendeteksi wajah. Fitur ini melengkapi fitur keamanan lain berupa sensor Fingerprint. Kinerja kedua fitur keamana ini juga bisa diandalkan, karena bisa membuka kunci layar dengan cepat. Asus mengklaim bisa membuka kunci layar secepat 0,3 detik dengan cara Fingerprint.
Baca Juga: Ini Rasanya Mencoba Hape Pocophone F1 (Quick Review Video)
Performa Istimewa (Review Asus Zenfone 5z)
Sama seperi Pocophone F1, Asus Zenfone 5Z dikemas dengan prosesor terbaik saat ini Qualcomm Snapdragon 845. Hadir dalam tiga varian memori, dengan RAM 6GB dan 128GB penyimpanan internal, serta dengan RAM 8GB dan penyimpanan 256GB.
Dengan spesifikasi yang dimilikinya ini, dipastikan Zenfone 5Z dapat digunakan untuk game atau aplikasi seberat apapun saat ini. Apalagi dengan adanya AI Boost yang sanggup meningkatkan performa dari smartphone ini.
Asus mengklaim fitur ini dapat secara otomatis mengetahui kapan hp ini harus meningkatkan performa smartphone dengan tenaga lebih maksimal, atau memberikan performa dengan sumber daya yang efisien. Fitur lain yang berbasis AI adalah teknologi OptiFlex, yang membantu membuka aplikasi yang sering digunakan lebih cepat.
Untuk membuktikan seberapa hebat performa Asus Zenfone 5, kami mengukurnya dengan menggunakan aplikasi Antutu Benchmark. Dan berikut ini hasilnya:
Baca Juga: Ini Hasil Foto Kamera Pocophone F1
Baterai (Review Asus Zenfone 5z)
Dengan Adaptor charger 18W, Zenfone 5Z membutuhkan waktu lebih dari satu setengah jam untuk mengisi daya baterai ponsel 3300mAh dari nol hingga 100 persen.
Dalam penggunaan sehari-hari, teknologi pengisian AI Charging yang bisa membuat baterai bertahan lebih lama sekaligus menjaga baterai awet lebih lama.
Ditambah dengan fitur Asus BoosMaster yang membuat proses charging baterai bisa berjalan lebih cepat, sehingga tidak butuh waktu lama saat charging. Dan yang terakhir ada fitur AI Ringtone yang bisa mengatur volume ringtone sesuai kondisi di sekitar.
Masa pakai baterai, dengan mode normal, cukup bagus dan bahkan dengan penggunaan yang cukup aktif, tersisa dengan sekitar 20 persen malam hari saat tidur.
